21.57 | Author: visit kutai kartanegara
Belimbur Ceremony (Upacara Belimbur)

Belimbur adalah menandakan berakhirnya acara adat Erau yaitu dengan acara siram-siraman di segala penjuru kota pada hari itu semua orang bebas di siram dan menyiram,dan tak ada yang boleh marah karena acara prosesi ini adalah sebagai tempat bersenang-senang juga sarana pembersihan diri dalam adat kutai.


Konon dalam sejarah upacara adat ngulur naga berati dengan ramai-ramai membawa naga ke pelabuhan lalu dinaikkan ke atas kapal yang akan membawa naga ke Kutai Lama diikuti oleh sebagaian dewa, belian dan 4 baris pangkon laki dan bini serta petugas pengambil air Kutai Lama dan pemegang dammar jujagat.
setelah naga tiga kali berputari di sungai Mahakam di depan kota Tenggarong langsung dibawa menuju ke Kutai Lama, “Melewati buntut pulau Tenggarong, Loa Gagak, Jembayan dan Gunung Lipan dilakukan upacara membuang tigu manok (telur ayam mentah), besawai/ serta menghambur beras kuning.

Setelah acara berlimbur biasanya malam hari akan di adakan acara bepelas terakhir yaitu membunyikan dentuman meriam 7 kali yang menadakan di tutupnya acara adat Erau.
Category: |
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

0 komentar: